BATAM,potretkepri.com-Tingginya peredaran narkotika serta bebasnya transaksi jual beli narkoba di dalam diskotik dapat terlihat dari potret pengunjung yang mabuk sempoyongan hingga seperti robot yang diperkirakan akibat dari mengkumsi narkoba.
Tidak hanya perkiraan semata,tetapi telah menjadi rahasia umum bahwa penikmat hiburan malam khususnya diskotik doyan mengkomsumsi narkoba khususnya pil ekstasi.
Dikota Batam,bertabur tempat hiburan malam dan diskotik.namun Diskotik yang menjadi paforit dan yang popular terdiri dari Planet Jodoh,Planet 2 (New Town) Planet 3 dan Diskotik Pasifik.
‘masuk ke diskotik itu mau on, makan vitamin,(obat-red) bukan untuk main-main’ ujar sumber media ini yang juga salah soerang penikmat hiburan malam.
Menurut sumber ini,apa yang ia sampaikan adalah potret dari gambaran hiburan malam sebagaimana yang ia perhatikan selama ini.bahkan lanjutnya, tamu foodcourd pun sering membicarakan tingginya peredaran narkoba didalam diskotik.
Kendatipun sinyalemen peredaran nakotika dan jual beli narkoba didalam diskotik sangatlah tinggi,namun aparat yang berwenang khususnya yang mebidangi seakan-akan menjadi penonton hingga bahkan memunculkan asumsi banyak pihak bahwa tempat-tempat hiburan malam mini menjadi mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) bagi oknum-oknum tertentu.
Maraknya peredaran narkoba di Kota Batam.khusunya ditempat hiburan malam semakin diyakini mengingat pada April tahun 2013 yang lalu, Deputi Penindakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat, Irjen Pol Benny Mamoto merilis tingginya peredaran narkoba di Kepri,bahkan Provinsi Kepri tercatat menduduki peringkat ke-2 di Indonesia setelah Jakarta.
Tidak hanya itu,didalam diskotik ini juga tersaji beragam macam tarian,seperti tari telanjang ,streftease dan suguhan tarian hot lainnya yang mengundang birahi nafsu setan.(tim)
